Entri Populer

Entri Populer

Kamis, 10 April 2014

Teknologi (XI IPS 7)

Teknologi ? Kalian pasti tahu tentang apa itu teknologi, apalagi di jaman yang modern seperti ini. Siapapun, mulai dari anak kecil, remaja, dewasa bahkan sampi orang tua pasti tahu apa itu Teknologi. Bahkan jika kita memanfaatkan teknologi dengan baik, kita dapat terhubung dengan keluarga, teman yang notaben letaknya jauhan dengan kita. Apakah kalian tahu atau ingat tentang komputer jaman dulu yang masih menggunakan Dekstop yang besar, sekarang kalian bisa membawa komputer kemana-mana atau yang biasa di sebut dengan laptop. Laptop pun kini bentuknya semakin kecil dari mulai netbook, notebook, sampai ultrabook. Tidak sampai di laptop saja, laptoppun kini berganti dengan yang namanya Tablet, lebih mudah di bawa kemana-mana hanya dengan di jinjing atau di masukan ke saku. Tabletpun kini mempunyai begitu banyak ragam ukuran mulai dari 7, 7.5, 8, 8.5, 10 inci. Dan prosesor dari tablet yang kebanyakan di jual di pasaranpun jenisnya baeragam ada yang Single-Core, Dual-Core, Quad-Core bahkan ada yang sampai Octa-Core. Makin gencar dan makin banyaknya Gadged yang di produksi oleh vendor-vendor terkenal menjadikan vendor lokal untuk bersaing dengan berlomba-lomba untuk memproduksi gadged tandingan yang harganya lebh miring dari vendor yang sudah memunyai nama, tentunya juga vendor lokal masih memperhatikan performa hardware dari gadged yang mereka produksi untuk sedikit menekan atau melumpuhkan penjualan gadged dari vendor besar tersebut. Dari pertumbukan teknologi atau perkembangan teknologi di jaman sekarang ini yang begitu pesat, kita sebagai manusia yang modern harus bisa memilih dan memilah tentang semua teknologi yang kita pakai, dan itu semua pasti ada sisi positif dan sisi negatifnya. Dari segi positif kita dapat memanfaatkan teknologi tersebut dengan menggunakanya sebagai media edukasi, mencari tempat rekreasi, berinteraksi sosial dengan menggunakan sosial media di internet dan masih banyak lagi manfaat yang ada dari teknologi yang kalian gunakan saat ini. Ketika kita mingikuti tentang perkembangan teknologi yang semakin pesat ini maka kita sebagai konsumen pasti akan mengalami imbas dari teknologi tersebut yang merupakan dampak negatifnya. Semisal, jika kita terlalu lama memangku laptop pada paha kita maka kita akan terkena radiasi yang di pancarkan dari laptop tersebut begitu juga dengan barang elektronik lainya yang bersifat sama, adanya internet banyak oknum yang tidak bertanggung jawab tenteng penggunaan internet tersebut dari mulai menonton video porno, kasus penculikan orang melalui sosial media, para hacker, cracker, dan juga carding makin melancarkan misinya untuk tujuan yang mereka capai, dan begitu banyaknya kejahatan yang di timbulkan oleh perkembangan teknologi. Oleh karena itu kita sebagai manusia yang pintar, cerdas dan moren harus bisa memanfaatkan teknologi dengan sebaik mungkinl dan menggunakanya dengan bijak atas sebagai mana mestinya teknologi tersebut di ciptakan atau di buat. Dengan teknologi kalian bisa menjadi manusia yang smart atau bahkan kalian bisa menciptakan teknologi-teknologi yang baru, yang lebih maju dan lebih canggih daripada teknologi yang sekarang ini.

Minggu, 06 April 2014

STOP BULLYING AND MAKE HAPPY ENDING (XI IPA 3)

        Santri tentu tidak pernah lepas dalam hal bersosialisasi satu sama lain. Karena santri hidup pada satu lingkungan yang terdapat banyak orang, dimana keseharian mereka harus membaur bersama. Tentu akan ada hal yang positif begitu juga hal negatif.

Tentunya terdapat nilai- nilai,sistem, tata cara, ataupun norma tidak tertulis yang sudah menjadi budaya maupun tradisi dikalangan santri .

     Tetapi apa yang terjadi apabila nilai- nilai,sistem, tata cara, ataupun norma tidak tertulis tersebut disalahgunakan atau disalahartikan? Sebagai contoh yang sudah sangat melekat pada santri PMS dan merupakan contoh yang paling sederhana adalah tradisi budaya TELAT. Kenapa banyak yang menyebutnya "Budaya"?? seharusnya kita malu apabila ada orang berkata "Ah, dasar budaya telat!", padahal telat merupakan KEBIASAAN BURUK yang masih bisa kita ubah. Banyak santri yang berpikir bahwa "telat" itu biasa saja dan akibatnya menjadi sebuah rutinitas dalam kesehariannya. Hal seperti ini dapat merugikan diri kita sendiri dan tentunya santri lain. karena apa yang seseorang santri lakukan, secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi santri lain di sekitarnya.
Kemudian contoh lainnya yang akan dibahas disini, adalah rusaknya sistem pergaulan yang ada dikalangan santri saat ini.

     Sering kali kita mendengar berita tentang merokok di asrama, berpacaran, LP (lompat pagar) dan perkelahian. Tentunya kita sudah tahu bahwa tidak sedikit santri yang melakukan hal itu dan bahkan hal itu sudah merupakan "hal biasa" bagi beberapa santri yang tidak mau berpikir kritis, padahal santri dipondokkan oleh orang tua nya agar bisa bersosialisasi di dalam masyarakat. Sebenarnya mengapa hal itu terjadi? Apa faktor penyebab mereka melakukannya? Apa hal ini merupakan kesalahan guru yang tidak tegas dalam menanamkan nilai moral ? Apa karena faktor lingkungan yang tidak kondusif sehingga para santri itu terpengaruh santri lain yang suka melakukan berbuatan yang dzolim? Atau ada faktor lain?


Pada kesempatan kali ini saya akan membahas kedalam tentang penindasan atau yang lebih dikenal dengan istilah yang tidak lain adalah "BULLYING". Bullying merupakan bentuk perilaku yang bersifat intens, menyakiti, mengancam, dan dilakukan berulang-ulang. Bullying merupakan bentuk ketidakseimbangan, yaitu adanya senior dan junior dalam usaha mendominasi kekuasaan di dalam suatu daerah, misal penindasan suatu angkatan dengan angkatan di bawahnya dengan ancaman ataupun kekerasan.

     pondok merupakan tempat menuntut ilmu agama dan kalau di PMS ini pondok bukan hanya tempat untuk menuntut ilmu agama tetapi juga ilmu umum  dan bersosialisasi. Di pondok, setiap santi akan menghadapi santri lain yang sebaya, lebih muda, dan yg lebih tua. Pondok merupakan tempat terjadinya sosialisasi antar individu dengan individu lainnya. Akan tetapi, dalam sosialisasi, kebanyakan dari mereka belum dapat memahami santri satu dengan santri yang lain, sehingga timbullah kesalahpahaman satu dengan yang lain yang lalu diiringi dengan perkelahian, intimidasi, pemalakan, ancaman, pengucilan, dan lainnya. Hal yang seharusnya tidak terjadi di kalangan santri kini menjadi tradisi yang biasanya dilakukan senior kepada junior. Fenomena ini dapat disebut Bullying, yakni kekerasan, penindasan, ancaman yang dilakukan senior kepada junior. Hal seperti ini sering kali dibiarkan, dan ujung-ujungnya "diwariskan" ke tahun-tahun berikutnya, dan menjadi sebuah "siklus"

Bullying tidak hanya terjadi antara senior maupun Junior, Bullying juga dapat terjadi di kalangan mereka yang sebaya seperti penjulukan, ejekan berulang, sebutan rasis, ancaman dan pengucilan yang biasanya terdapat di kamar maupun di kelas. Sering kita mendengar para santri memanggil teman mereka dengan sebutan yang "akrab" tetapi jarang kita tanya balik apakah dia senang dengan pangiilan itu, hal ini bisa merupakan tindakan Bullying secara verbal/ kata- kata. Sebagian orang tidak suka dipanggil dengan julukan seperti fisik: “gendut”, “gepeng”, maupun ejekan karena perbedaan daerah atau nama orang tua dan lain-lain.



Apa penyebabnya?

1.  Lingkungan yg tidak kondusif
Lingkungan yg tidak kondusif merupakan salah satu penyebab bullying dan penyimpangan terjadi karena lingkungan santri akan sangat berpengaruh dalam pembentukan kepribadian seorang santri. kekacauan dan perkelahian dalam penyelesaian masalah yang terjadi di lingkungan santripun menjadi sesuatu yang ditiru oleh santri dalam menyelesaikan masalah mereka. Begitu pula pada zaman sekarang banyak siaran media dan media elektronik yang menampilkan bermacam-macam bentuk kekerasan. Yang lebih berbahaya lagi jikalau  Bullying tersebut terjadi dalam lingkungan keluarga santri.

2.   Tradisi lanjutan
Adanya "warisan" dari senior maupun teman se-geng. Kepribadian kita mulai terbentuk saat remaja, hal inilah yang membuat kita suka "ikut-ikutan" dengan orang sekitar kita, apabila ada seorang teman yang menjahili bahkan melakukan kekerasan kepada temannya yang lain, tekadang kita melibatkan diri dengan cara yang salah, bukan melerai/ menasihati mereka malahan ikut menindas mereka. Ketika mendapat tindakan bullying dari senior, begitu kita yang menjadi senior akan ada keinginan untuk menindas junior kita, seperti yang terjadi di pms ini, dengan alasan yang sebenarnya tidak masuk akal "Karena saya juga dperlakukan seperti itu dulu!!" dan pada akhirnya malah ikut-ikutan menindas juniornya

3.   Ingin menunjukkan kekuasaan
Hal ini merupakan lanjutan dari pembentukan karakter yang salah, kebanyakan para pelaku bullying berpikir bahwa dengan melakukan tindakan tersebut, hal ini membuat dirinya terlihat lebih keren dan eksis. Mereka menikmati perilaku antagonis tersebut, dan terus mencari korban sehingga dirinya semakin ditakuti dan disegani oleh orang sekitarnya
   
4.   Iri hati Adanya ketidakpuasan dari apa yang sudah ia punya juga menjadi salah satu faktor pendorong untuk melakukan bullying, ketika melihat orang lain yang lebih daripada dirinya, ia akan melakukan cara-cara yang bisa membuat saingannya itu terjatuh, dan tentunya dengan cara yang tidak seharusnya. Biasanya bullying yang terjadi akibat iri hati adalah bullying secara verbal dan bullying secara tidak langsung.



     Setelah mengetahui tentang bullying, sudah seharusnya kita sebagai santri hilangkan hal tersebut, jangan mau menjadi korban, terlebih lagi menjadi pelaku, dan juga jangan hanya menjadi penonton ketika ada orang sekitar kita yang menjadi korban bullying. Jika sudah menjadi korban, jangan menjadi rendah diri ataupun takut, jadikan hal tersebut menjadi batu pijakan kedepannya dan jangan membalas dendam. Jika sudah menjadi pelaku, akui kesalahan , minta maaf pada korban, dan jangan mengulangi hal yang sama kedepannya. Jika hanya sebagai penonton ubah sikap pasif menjadi aktif, segera lapor kepada orang yang lebih tua ataupun guru, atau gagalkan niat pelaku dengan cara lain yang tersedia, jangan hanya pura-pura tidak tahu dan lega karena bukan dirinya yang kena bullying.



     Jadilah santri yang berkepribadian yang baik dalam bersosialisasi dengan orang lain, tanamkan nilai moral pada diri sendiri dan tunjukan moral tersebut pada masyarakat. Hapuskan sistem bullying yang terdapat pada pergaulan kita, dan bentuk karakter diri sendiri melalui panutan yang benar dan jadilah santri yang berguna bagi masyarakat di rumah kita masing-masing.

Sabtu, 05 April 2014

SALAH CONTRENG KANTONG BOLONG (X IPA 2)

         Pada tahun 2004 lalu, Indonesia telah sukses melakukan pemilu, namun kesuksesan itu sebenarnya bukanlah kebanggan masyarakat karena masih terngiang dalam benak masyarakat akan korupsi yang semakin merajalela. Masyarakat ingin setelah melaksanakan pemilu pemimpin dapat membasmi tikus-tikus kantor dan menghapus segala tindasan bagi rakyat bawah.
     
         Politik indonesia kini menuai kabar miring karena pelaksanaan pemerintahan yang kurang memuaskan masyarakat, ketidak jelihan dalam proses pemilihan pemimpin menjadi faktor utama penyebab kerusuhan dunia politik Indonesia.
     
         Dalam proses pemilu ada ketentuan agar mendapatkan hasil yang maksimal diantaranya menerapkan asas pemilu yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil atau yang sering disingkat LUBER JURDIL. Tidak hanya menghindari Golongan Putih atau Golput yang kini sedang marak dilakukan oleh para masyarakat yang tidak bertanggung jawab, bukan tanpa sebab. Golput dilakukan karena tidak adanya pemimpin yang diminati dan takut salah pilih.
     
         Kini kecurangan dalam dunia politik sudah dianggap wajar, tak jarang oknum yang tidak bertanggung jawab menutupi kecurangan tersebut. Seperti kampanye yang tidak sehat yaitu dengan penyuapan kepada masyarakat. Masyarakat akan menyadari dampak penyuapan tersebut setelah para tikus kantor tertangkap basah menggelapkan dana, untuk itu masyarakat diwajibkan berhati-hati dan tidak gampang terbujuk rayuan para politikus.
     
         Setiap warga negara memiliki standar kriteria pemimpin sendiri sendiri, namun ada beberapa acuan dalam memilih pemimpin yang akurat agar masyarakat tidak tertipu yaitu:
  
         1. Pilih pemimpin yang jujur
  
         2. Memilih pemimpin yang transparansi dalam kepemimpinannya, ramah dan bersikap terbuka
  
         3. Memilih pemimpin yang memiliki latar belakang baik
  
         4. Memilih pemimpin yang adil
  
         5. Memilih pemimpin yang pandai dan cerdas
  
         6. Memilih pemimpin yang tidak menjatuhkan dan menjelek jelekan orang lain
  
         7. Memilih pemimpin yang memiliki rasa kehormatan diri dan kewibawaan
  
         8. Kemudian pilihlah sesuai dengan hati nurani
   
         Pada bulan Juni mendatang, dari Sabang sampai Mareuke dengan serempak mengadakan pemilu untuk pergantian panutan negeri, agar tidak salah contreng maka masyarakat dihimbau untuk lebih jeli dan menerapkan asas pemilu LUBER JURDIL dalam memilih calon pemimpin karena berdampak besar jika salah contreng. Ingat salah contreng kantong bolong!

BAHAYA PLASTIK, KRESEK HITAM DAN STYROFOAM (X IPS 2)

         Siapa yang tidak kenal kresek hitam??. Alat yang bewarna hitam yang biasa digunakan untuk menyimpan barang jika barang bawaan kita kelebihan, ternyata sangat berbahaya bagi kesehatan karena mengandung bahan kimia. Plastik kresek hitam juga belum diketahui asalnya, bisa jadi dari bekas bungkus pestisida maupun kotoran manusia. Selain bahan pembuatanya yang tidak kita ketahui, serta bahan – bahan kimia berbahaya yang mengandung di dalamnya, untuk itu jangan pernah menggunakan plastik kresek hitam secara langsung sebagai tempat menyimpan makanan. Sebab, akibat dari bahan kimia yang terdapat dalam plastik kresek hitam dapat menimbulkan penyakit kanker , kerusakan ginjal dan penyakit lain.
         Selain plastik kresek hitam, ada satu lagi benda yang berbahaya, yaitu Styrofoam. Benda yang satu ini sering digunakan untuk menyimpan makanan siap saji, seperti nasi,Mie instan, tempat makanan di restoran dan produk makanan rumah tangga. Styrofoam juga tidak mengandung residu stire melebihi batas 5.000 part per million (ppm). Produk kemasan yang beredar rata – rata kandungan residu stirenya antara 10 – 43 ppm, bahkan ada yang tidak terdeteksi. Pemerintah juga sudah meminta bahwa agar semua produk bahan yang lazim diberikan logo foodgrade dan akan menolak produk impor yang bahannya tidak memenuhi syarat. Adapun jenis plastik yang lazim digunakan antara lain mempunyai logo segitiga dengan angka 01 sampai angka 07 di dalamnya. Ada berbagai jenis Styrofoam yang aman, seperti Mie Instant Cup Indomie, Mie Instant Nissin Newdles, lunch box untuk burger dan lunch box untuk hot dog. Semua kemasan dikenai logo segitiga dengan angka 06. Meskipun aman, kita tetap harus berhati – hati untuk tidak memilih Styrofoam yang sudah rusak dan mudah berubah bentuk. Juga tidak menggunakannya sebagai wadah untuk menyimpan makanan berminyak, beralkohol, panas serta tidak menyimpannya di dalam Microwave. Dalam kondisi tersebut, stiren yang terkandung dalam Styrofoam dapat larut meski kadarnya tidak melebihi batas.
         Walaupun begitu, kita juga harus berhati – hati dalam menggunakan plastic kresek hitam dan Styrofoam maupun benda berbahan plastik lainya. Sebab, kita tidak tahu bahannya terbuat dari apa dan mengandung bahan kimia atau tidak. Apalagi sekarang banyak beredar Styrofoam yang banyak mengandung bahan – bahan kimia berbahaya yang dapat menimbulkan penyakit berbahaya yang bisa mengambil nyawa kita seperti ginjal, kanker dan penyakit yang tergantung bahan yang dikandungnya.
         Untuk mengetahui ciri – ciri Styrofoam yang berbahaya, dapat dilihat dari bentuk Styrofoam. Ciri – ciri Styrofoam yang rusak, bentuknya sudah berubah, Styrofoamnya mudah berubah bentuk dan melihat logo yang terdapat pada Styrofoam, Styrofoam yang lazim logo angkanya dari 01 – 07. Untuk itu berhati – hatilah dalam membeli makanan yang ada Styrofoamnya karena kita tidak tahu bahwa itu berbahaya atau tidak. Kalau takut dengan bahaya plastik kresek hitam atau styrofoam, kita bisa saja menggantinya dengan cara membawa tempat bekal makanan.

HANKAM di PONDOK MODERN SELAMAT (XI IPS 1)

         Pondok Modern Selamat telah melakukan pertahanan dan keamanan bukan hanya sekedar security,tapi ada juga yang lain...!ada yang tahu..????mari kita bahas yaitu PROVOS Yayasan Wakaf Selamat Rahayu.Sebelum dibentuk nama PROVOS nama sebelumnya adalah PROPAM(Profesi dan pengamanan) yang dipakai oleh anggota POLRI organisasi ini berdiri pada tanggal 27 Oktober 2002 dengan (keputusan KAPOLRI nomer kep/54/X 2002).PROVOS YWSR sendiri berdiri pada tahun 2010 yang langsung didirikan oleh Bapak pendiri Pondok Modern Selamat yaitu Bapak H.Slamet Soemadyo.Untuk menjadi Anggota dari PROVOS YWSR ada serangkaian tes yang akan diujikan bagi peserta seperti tes fisik meliputi sit up,push up,lari,tinggi badan,berat badan,menguasai persatuan baris berbaris(PBB).Setelah para peserta lolos ujian pertama akan dilanjutkan dengan tes mental untuk menguji mental para peserta seperti diberdirikan di depan umum dengan pakaian yang tidak semestinya dan pada tes itu dilarang tertawa dan harus berdiri selama berjam-jam lamanya dan satu lagi tes mental yaitu menjelajah di malam hari dengan tempat yang menakutkan,disana para peserta tidak boleh menangis apalagi menjerit ketika bertemu dengan mahkluk gaib yang bergentayangan.Para peserta yang lolos dalam tes mental ini akan dipilih lagi sekitar hanya 50 peserta yang terdiri dari 20 peserta SMP dan 30 peserta SMA.
         Fungsi dari PROVOS YWSR adalah sebagai berikut :
1. Melindungi logistika yayasan
2. Mengamankan dan menertibkan sekitar Pondok Modern Selamat
3. Sebagai suri tauladan murid yang bersekolah di Pondok Modern Selamat dan sekitarnya
        PROVOS YWSR juga mengatur lalu lintas kendaraan yang ada di jalan masuk sampai ke tempat parkir kendaraan supaya tidak terjadi macet di tengah jalan .Dan PROVOS YWSR mempunyai seragam khusus yang dipakai pada acara penting di Pondok Modern Selamat seragamnya sendiri berwarna hijau tua loreng-loreng hitam seperti seragam yang digunakan oleh ABRI.Karena PROVOS adalah bentukan dari Bapak pendiri maka ada upah bagi PROVOS yang bertugas.PROVOS juga dituntut ramah kepada para bapak ibu wali murid yang mengunjungi anaknya dengan membawa kendaraan.Jika ada para pengendara yang semena-mena memakirkan kendaraannya ditengah jalan maka PROVOS memberi peringatan dengan sopan dan ramah dan menunjukan para pengendara untuk memakirkan kendaraannya di tempat parkir yang telah tersedia.tugas PROVOS tidak hanya itu juga mengoperasi murid-murid Pondok Modern selamat untuk berdisiplin menggunakan seragam dan atribut yang telah ada di sekolah.Jika ada murid yang tertangkap tidak menggunakan seragam ataupun atribut yang tidak lengkap akan mencatat nama siswa tersebut dan akan disetorkan kepada sekolah terutama pada guru yang menangani masalah kesiswaan seperti BK,maka masalah murid tersebut langsung kepada BK.PROVOS hanya membantu para guru untuk menertibkan peraturan sekolah Pondok Modern Selamat.Itulah sedikit mengulas tentang PROVOS YWSR.



KRISIS EKONOMI DI INDONESIA (X IPS A)

         Permasalahan seperti krisis ekonomi akan berdampak besar terhadap masyarakat Indonesia. Terutama masyarakat kecil yang rata-rata tidak mempunyai pekerjaan tetap atau tidak mampu, sehingga menyebabkan mereka bekerja secara apa adanya asal bisa mendapat secarik kertas yang disebut uang, untuk kebutuhan sehari-hari mereka. Kebanyakan masalah tersebut terdapat di kota-kota besar seperti Jakarta dan kota lainnya.
       Namun pekerjaan yang mereka jalani itu rata-rata menyimpang atau tidak sesuai, seperti penipuan,perampokan,copet dan peminta-minta. Karena lowongan pekerjaan di Indonesia sekarang semakin sempit. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya krisis ekonomi di Indonesia diantaranya adalah sebagai berikut :
       a. Sumber daya alam semakin berkurang.
          Sumber daya alam yang semakin berkurang akan mempengaruhi terjadinya krisis ekonomi,oleh karena itu jika sumber daya alam di Indonesia semakin berkurang atau semakin langka, maka kebutuhan sandang dan pangan untuk manusia juga ikut berkurang dan dapat menyebabkan terjadi peningkatan nilai jual yang cukup tinggi, atau mengalami tingkat kenaikan yang cukup pesat.
       b. Masyarakat pengangguran.
        Masyarakat yang tidak mempunyai pekerjaan (pengangguran). Tidak mempunyai pendapatan yang tetap atau bahkan tidak mempunyai pendapatan sama sekali, dan akan mengakibatkkan terjadinya krisis ekonomi yang sangat parah karena tidak adanya pendapatan bagi mereka dan juga menambah banyaknya daftar tingkat pengangguran di Indonesia.
        c. Langkanya bahan bakar.
          Tidak adanya atau berkurangnya bahan bakar untuk kebutuhan masyarakat Sangat berpengaruh terhadap pendapatan sehari-hari mereka. Jika bahan bakar semakin langka maka para pedagang dan masyarakat yang membutuhkan bahan bakar, tidak mempunyai pendapatan dan tidak bisa memenuhi kebutuhannya.
       d. Harga pasar yang tidak stabil.
      Harga pasar yang tidak stabil dalam artian mengalami peningkatan dan penurunan secara tiba-tiba, membuat masyarakat semakin resah terhadap perekonomian Indonesia yang tidak menentu. Mungkin sekarang ini di Indonesia sudah di penuhi jutaan rakyat kecil yang kurang perhatian dari pemerintah. Mereka banyak dan berkelompok untuk mencari sesuap nasi demi makan mereka, dalam kehidupan sehari-harinya mereka bekerja tanpa mengenal lelah dan hanya didasari oleh semangat dan tenaga yang mereka punya, untuk makan sehari-hari. Mereka adalah korban dari adanya masalah krisis ekonomi di Indonesia, tanpa adanya perhatian dari pemerintah yang berupa bantuan sarana dan prasarana yang memadai,mereka tetap menjalaninya dengan lapang dada walaupun harus bekerja keras. Padahal mereka sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah. Yang menjadi permasalahan adalah anak-anak kecil yang belum tau apa-apa ikut menjadi korban dalam permasalah tersebut,mereka dituntut untuk bekerja mencari uang dengan cara yang tidak sepantasnya seperti menjadi peminta-minta,pencopet dan menjadi penjual asongan. Seharusnya pemerintah sadar akan adanya masalah tersebut dan harus cepat tanggap untuk mencari solusinya.
        Kesimpulan pendapat dari masyarakat.
        Pemerintah harusnya lebih mementingkan rakyat kecil yang membutuhkan bantuan dalam bentuk apapun bantuan tersebut harus berguna untuk mereka yang membutuhkan dan pemerintah seharusnya memperbaiki tempat tinggal mereka yang tidak layak huni.         

BUDAYA BERBAHASA (X IPS 3)

        Budaya itu erat dengan bahasa,mengapa demikian ? Jika kita membicarakan budaya pasti banyak macamnya apalagi bahasa. Budaya berbahasa itu beraneka ragam tergantung dimana mereka tinggal. Itu adalah salah satu ciri khas untuk membedakan daerah satu dengan yang lain, apakah kalian tahu bahasa yang baik itu seperti apa? Mari ikuti saya kita akan mengorek ngorek tentang budaya bahasa.
          Budaya Berbahasa yang baik itu yang mudah dimengerti, yang bisa dipahami dengan orang yang kita ajak berbicara. So..... belajar bahasa itu tidak semudah membalikkan tangan apalagi kalau kita mempelajari bahasa daerah orang lain, sedangkan kita belum pernah diberi sarapan sedikitpun tentang bahasa tersebut. Kenapa kita perlu membudidayakan bahasa daerah kita, sedangkan anak zaman sekarang biasanya menggunakan bahasa gaul dan alay, mungkin kebanyakan anak sekarang menggunakan bahasa tersebut hanya untuk sekedar ikut ikutan saja. Namun, jika ditanya apa artinya mereka hanya bisa terdiam.
          Padahal jika dilihat dari segi penggunaan bahasa dalam lingkungan daerah terpencil, belum semua masyarakat memahami apa maksud dari kosa kata yang ada dalam bahasa indonesia itu sendiri, miris bukan? Selain itu jangan lupakan bukan bahasa kita sendiri saja yang kita pelajari akan tetapi, bahasa internasional juga yang harus dilatih soalnya itu digunakan diseluruh dunia. Di zaman yang modern ini adalah zaman zaman nya anak harus mempelajarinya. Mengapa demikian? Kita bekerja dinegara kita sendiripun kadang hal pertama yang dipertanyakan adalah bahasa inggris begitupun dengan kita berada disuatu daerah yang mayoritas orangnya berbicara yang sama Bahasa Inggris. Nah.... sebagai anak Indonesia kita setidaknya harus menguasai 2 bahasa yaitu Indonesia dan Inggris namun jangan lupakan bahwa kita lahir di daerah mana. Bukannya sombong sih ya kalau difikir fikir kita itu bisa dikatakan anak Indonesia yang multi talent. Pasti bingung kan.... Yah kita analisis saja saat kita berada di sekolah yang elit kita dituntut untuk bisa segalanya yakni Indonesia dan Inggris. Namun, ketika kita bertemu dengan segerombolan orang yang berdaerah yang sama semisal daerah tegal pasti mereka akan mengajak bicara kita dengan suara medok dan bersuara tinggi dan apabila mereka bertemu dengan anak semarang mungkin anak semarang tersebut tidak bisa menjawab pembicaraan dari orang tegal. Nah lho, bingung kan? Maka dari itu kita ambil yang baiknya aja budaya yang kita miliki janganlah kita buang dengan sia sia dan jangan diremehin. semua itu merupakan hasil dari peninggalan orang terdahulu yang kadang sering diejek anak jaman sekarang kalau bahasa terdahulu itu katrok lah terlalu culun lah dan kadang malah kita tidak menganggapnya. Pelajari dan dimengerti adalah kunci untuk kita mudah memahami sebuah bahasa.